Studi Tiru Kepala MIN se-DIY di MIN 1 Banyuwangi, Ajang Silaturahmi dan Inspirasi Program Madrasah

*Studi Tiru Kepala MIN se-DIY di MIN 1 Banyuwangi, Ajang Silaturahmi dan Inspirasi Program Madrasah*
Sabtu, 27 September 2025, MIN 1 Banyuwangi mendapat kehormatan besar dengan kedatangan rombongan Studi Tiru Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) se-Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Sebanyak 22 Kepala MIN hadir bersama rombongan Studi Tiru KKMIN DIY yang turut didampingi oleh Kasi Penmad Kemenag Kota Yogyakarta Hj. Elfa Tsuroyya, S.Ag., M.Pd.I., M.Pd., Kasi Penmad Kemenag Bantul H. Ahmad Musyadad, S.Pd.I., M.Si., Kasi Penmad Kemenag Kulonprogo Muhammad Dwi Putranto, S.Pd., MM., serta Ketua KKMIN DIY Kasmad Rifangi, M.Pd. Kehadiran mereka disambut hangat oleh keluarga besar MIN 1 Banyuwangi dengan penampilan tari Gandrung oleh siswi madrasah.
Suasana penuh kekeluargaan begitu terasa ketika rombongan diarahkan menuju ruang pertemuan. Kepala MIN 1 Banyuwangi, Moh. Haris Jamroni, S.Pd.I., M.Pd.I., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kunjungan tersebut. “Ini merupakan kehormatan bagi MIN 1 Banyuwangi, karena dikunjungi oleh Kepala MIN se-Provinsi. Semoga menjadi silaturahmi yang membawa manfaat dan berdampak positif terutama bagi MINSAWANGI ke depan,” ujarnya. Sambutan tersebut disambut tepuk tangan hangat dari seluruh tamu undangan yang hadir.
Dari pihak rombongan, Kasi Penmad Kemenag Kota Yogyakarta Hj. Elfa Tsuroyya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas penyambutan dan kesempatan untuk belajar langsung dari MIN 1 Banyuwangi. “Kami ingin bersilaturahmi dan sekaligus menimba program-program yang baik untuk diamati, ditiru, dan dimodifikasi (ATM) sesuai dengan karakter madrasah masing-masing,” ungkapnya. Harapan itu seakan menegaskan pentingnya saling belajar antar madrasah guna memperkuat peran dan fungsi lembaga pendidikan Islam di era modern.
Selama kegiatan berlangsung, para Kepala MIN se-DIY begitu antusias menggali program unggulan MIN 1 Banyuwangi. Mereka menaruh perhatian besar pada penguatan character building siswa, harmonisasi sumber daya manusia, serta pengelolaan TPQ mandiri yang berjalan efektif di MINSAWANGI. Diskusi berlangsung akrab dan penuh inspirasi, menjadi bukti bahwa kolaborasi antar madrasah bisa membuka cakrawala baru dalam pengembangan mutu pendidikan.
Acara Studi Tiru ditutup dengan ramah tamah dan kunjungan ke lingkungan madrasah. Para tamu menyaksikan langsung atmosfer pembelajaran, kreativitas siswa, dan pengelolaan sarana prasarana yang terintegrasi dengan nilai keislaman. Kunjungan ini tidak hanya meninggalkan kesan mendalam, tetapi juga membuka peluang lahirnya sinergi baru antar madrasah. Dari Banyuwangi untuk Yogyakarta, semangat kebersamaan ini menjadi bukti nyata bahwa silaturahmi adalah jalan menuju kemajuan bersama. (Humas_Minsawangi)
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Berita Lainnya :
- MIN 1 Banyuwangi Peringati Hari Batik Nasional dengan Meriah
- Arzaqa Arsya Al-Fawwaz, Bintang Cilik Pildacil MIN 1 Banyuwangi Bersinar di The Miracle Kids Festiva
- MIN 1 Banyuwangi Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila
- Prestasi Membanggakan, Siswa MIN 1 Banyuwangi Raih Juara I Wushu Sanda Tingkat Jawa Timur
- Sosialisasi Makanan Bergizi Mahasiswa FIKKIA UNAIR di MIN 1 Banyuwangi
Kembali ke Atas