
"Penguatan Komitmen Bersama: Pembacaan Ikrar Zona Integritas pada Upacara HAB ke-79
Kementerian Agama RI di Taman Blambangan"
Ikrar Zona Integritas (ZI) di lingkungan madrasah seharusnya tidak hanya menjadi seremonial atau sekadar "lipsing" yang diucapkan tanpa makna. Sebagai insan yang mengemban amanat "Ikhlas Beramal," ikrar ini harus diwujudkan dalam tindakan nyata, mencerminkan komitmen kuat untuk membangun budaya kerja yang jujur, bersih, dan melayani dengan sepenuh hati.
Zona Integritas adalah bentuk komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Ini berarti setiap individu di lingkungan madrasah, mulai dari pimpinan hingga tenaga pendidik dan kependidikan, harus menunjukkan integritas tinggi, disiplin, dan semangat melayani masyarakat dengan adil dan transparan.
Jika ikrar ZI hanya dianggap sebagai formalitas tanpa implementasi, maka nilai "Ikhlas Beramal" akan kehilangan esensi sejatinya. "Ikhlas" berarti bekerja tanpa pamrih, dan "Beramal" berarti memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan dan kebaikan bersama. Dengan demikian, ikrar ZI seharusnya menjadi refleksi dari nilai-nilai luhur tersebut, terwujud dalam budaya kerja yang bersih dan bermartabat di setiap lini madrasah.
Introspeksi diri dan konsistensi dalam menjalankan prinsip ini adalah kunci agar ikrar ZI tidak hanya sekadar menjadi lipsing, melainkan menjadi cermin integritas dan dedikasi nyata bagi kemajuan madrasah dan pendidikan Indonesia. (Opini Refleksi di HAB ke 79 Kementerian Agama RI) Cak Adink's
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Artikel Lainnya :
- Saatnya Guru Berubah: Deep Learning Sebagai Jalan Baru Pendidikan Bermakna
- Manfaat Menanamkan Kebiasaan Beres-Beres Sejak Dini pada Anak
- Moderasi Beragama
- Loyalitas vs Kompetensi
- Harapan Seorang Guru
Kembali ke Atas